KESEPAKATAN KELAS SEBAGAI
UPAYA MEMBANGUN
BUDAYA POSITIF
Berdiskusi
dengan Orang tua murid kelas 4 B
Emplementasi hasil diskusi
kesepakatan kelas 4 B
Latar Belakang
Dalam proses
pembelajaran, setiap guru pasti mempunyai tantangan yang berbeda dalam
menghadapi siswanyanya karena masing masing siswa mempunyai keunikan
tersendiri. Tantangan dalam mengelola kelas akan selalu ada dan
muncul setiap saat. Selain mengurus banyak hal mulai dari
membuat RPP, menyiapkam kegiatan proses pembelajaran, hingga mengevaluasi
kelas, kita juga harus bisa mengatur perilaku murid di dalam kelas. Sebagai
seorang guru pastinya kita ingin memberikan yang terbaik kepada siswa. Hal tersebut dapat
dilakukan dengan melaksanakan pengajaran yang menggunakan aturan, prosedur, dan
rutinitas untuk meyakinkan bahwa semua siswa terlibat aktif dalam setiap
pembelajaran. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah perlu adanya
kesepakatan kelas supaya pembelajaran berjalan lancar.
Tujuan
1. Tidak terjadi
keributan dalam kelas
2. Menjaga ketertiban
dalam kelas
Deskripsi Aksi Nyata
Kesepakatana
kelas merupakan langkah awal penerapan budaya positif di sekolah. Dalam
pelaksanaannya, kesepakatan kelas melibatkan siswa, kepala sekolah, orang tua
dan rekan guru. Kesepakatan kelas ini dibuat pada awal semester ganjil tahun
ajaran 2022-2023, setelah anak -anak naik kelas 4 saya melakukan aksi nyata
dengan membuat kesepakatan kelas , . Sebelum melaksanakan aksi nyata, saya terlebih
dahulu berkoordinasi dengan Kepala Sekolah sehubungan pembuatan kesepakatan
kelas yang akan melibatkan siswa secara langsung disekolah. Kepala Sekolah
memberi izin dengan syarat tetap memperhatikan protocol kesehatan. Dan
kedisiplinan. Disamping itu komunikasi dengan orang tua siswa sebelum kehadiran
siswa di sekolah. Terdapat 43 siswa di
kelas 4 B anak -anak senang terlibat dalam membuat kesepakatan kelas .
Langkah yang saya lakukan dalam membuatan kesepakatan kelas
adalah :
1. Mengadakan
diskusi dan arahan kepada korlas dan anak -anak untuk membuat kesepakatan kelas
4 B .
2. Membagikan
kertas yang berisi tulisan kesepakatan kelas yang harus di kasih tanda setuju
atau tidak setuju .anak -anak akan memberikan Cek Lis dilembar kertas yang ada
pilihan tentang kesepakatan kelas .
3. Mengumpulkan
kertas dan membacakan satu persatu aturan yang diusulkan siswa serta
mendiskusikan mana yang disepakati dan mana yang tidak.
4. Saya
menambahkan beberapa hal seandainya ada
yang belum terakomodasi dalam kesepakatan
5. Mendiskusikan
konsekuensi dari pelanggaran kesepakatan yang telah disetujui dengan
menjelaskan alasan alasan diterapkannya konsekuensi.
6. Menuliskan
hasil jawaban kesepaktan kelas di kertas , kemudian di tempel di dinding .
Kesepakatan
kelas yang telah dibuat bisa langsung di laksanakan sesuai dengan jadwal yang
telah di sepakati . . Diharapkan dengan kesepakatan kelas yang sudah
dibuat dikelas IV khususnya di SDN Serua 03 Ciputat bisa membentuk karakter siswa.yang disiplin dan bertanggung jawab.
Tantangan
1. Masih
ada siswa yang malu menyampaikan pendapatnya sehingga lebih menerima
kesepakatan yang telah dibuat.
2. Masih
ada siswa yang kelihatan keberatan dengan kesepakatan yang telah dibuat,
mungkin karena belum terbiasa bangun pagi sehingga sering terlambat.
Hasil
dari Aksi Nyata
Kegiatan aksi
nyata melalui pembuatan kesepakatan kelas membuat siswa merasa lebih
diperhatikan, lebih dihargai dan diakui sebagai sosok yang berpendapat.
Diharapkan setelah adanya kesepakatan kelas terjadi perubahan perilaku siswa
kea rah yang lebih baik dan siswa menyadari setiap tindakan yang dilakukan
diawasi oleh kesepakatan yang telah mereka buat,Dampak yang paling baik adalah,
selain setiap siswa dapat mulai berperilaku positif dengan penuh kesadaran, mereka
juga menyadari bahwa peran guru di dalam kelas bukan sebagai pengawas aturan
yang menakutkan, tapi sebagai pembimbing dan pengayom yang siap mengingatkan
siswa untuk konsisten mencapai tujuan untuk menjadi diri yang lebih
baik.
Rekan guru
memberikan tanggapan yang positif selama melihat keberlangsungan
pembuatan kesepakatan kelas. mereka terlihat antusias, terinspirasi dan
termotivasi untuk melakukan hal yang sama dengan cara mereka masing-masing.
Oleh karena itu kegiatan aksi nyata ini sangat bermanfaat demi tumbuh dan
pembiasaannya budaya positif yang berawal dari kelas dan akhirnya pada sekolah.
Apresiasi dari kepala sekolah terhadap kegiatan aksi nyata sangat baik.
Diharapkan aksi nyata ini akan diterapkan secara keseluruhan oleh semua guru
mata pelajaran pada tahun ajaran baru .. Melalui kegiatan aksi nyata berupa
pembuatan kesepakatan kelas ditemukan banyak hal positif yang kelak akan
mewujudkan budaya positif di sekolah di masa yang akan datang
Pertanyaan
yang di ajukan
1. Apakah guru melibatkan
saat berdiskusi dengan murid ?
Jawab .Ya
2. Apa Fungsi kegunaan
kesepakatan kelas ?
Jawab :Untuk menciptakan
Kerjasama yang baik di dalam kelas dan kenyamanan belajar .
3. Sering mendiskusikan kah
guru dengan murid ?
4. Jawab :Sering .
Komentar
Posting Komentar