KUCINGKU PENOLONGKU
KUCINGKU
PENOLONGKU
Karya:
Tuti Dede
Ibu
Rahma yang sedang sedih memikirkan anak bungsunya karena laptopnya rusak, dan
tidak pernah berhenti untuk selalu berdoa kepada Allah SWT.
Ya...Allah
ubahlah kesedihan ini menjadi kebahagian.
Ya...Allah
ubahlah air mata yang mengalir ini. Menjadi karunia dalam hidup ini, dan sejahterakan
lah kepada keluarga kami, amiin.
Cerita
ini berawal dari cerita seorang ibu yang sudah menjadi janda selama kurang
lebih 12 tahun mengurus kedua anak nya yang satu perempuan dengan kepintaran
membaca alquran, anak nya yang perempuan mengajarkan anak anak belajar membaca
alquran. Anak – anak yang di ajarkan rata- rata anak – anak yang sekolahnya di
sekolah Islam yang dituntut untuk bisa membaca alquran dan dengan belajar
dengan mba Nina Alhamdulillah banyak anak –anak yang bisa membaca al quran dan
banyak orang tua yang puas dengan cara mengajar mb Nina.
Hari
itu ibu Rahma gelisah, resah tidak bisa tidur memikirkan anak laki – lakinya
yang bilang kalau laptopnya rusak tidak bisa di gunakan lagi untuk belajar, pada
hal laptop itu sudah di service tiga kali tapi rusak lagi dan jatuh nya mahal.
Percakapan
Ahmad dan ibu Rahma
Ahmad:
“Bu….nanti kalau ibu sudah ada uang ganti ya bu laptop Ahmad sudah rusak ,tidak
bisa di pakai lagi bu,Ahmad bingung bu banyak tugas dari sekolah yang harus di
kerjakan ?”
Ibu
Rahma: “Iya ….nak sabar dulu ini ibu juga lagi bertanya ketoko untuk bisa menyicil laptop ,tapi sampai
sekarang belum ada jawaban dan ibu juga
sedang berpikir baagaimana cara membayar nya kalau hal itu jadi.”
Malam
itu Ibu Rahma berusaha untuk mencari pinjaman laptop untuk anaknya
Alhamdulillah ada teman ayahnya yang sudah pensiun memberikan pinjaman laptopnya
untuk bisa di pakai, Malam itu diiringi hujan bu Rahma pergi kerumah bu Haji
Irma untuk mengambil laptop nya setelah di ambil laptop itu langsung di
serahkan kepada anaknya.
Ibu
Rahma: “ini ibu dapat pinjaman laptop dari bu Haji Irma teman ayah dulu, kamu
bisa pakai katanya masi bagus ko… bisa untuk belajar nanti kalau sudah beli
yang baru kita kembalikan ya nak”
Ahmad:
“Iya bu terima kasih saya akan pakai laptop ini untuk belajar, nanti kalau
sudah ada yang baru saya kembalikan lagi ya bu? kan tidak enak memakai barang
orang kelamaan”
Ibu
Rahma: “Iya Ahmad, semoga laptop itu bisa membantu kamu untuk belajar, paling
tidak hari ini kamu bisa menyelesaikan tugas sekolah dengan baik ya nak. ibu
liat tugas kamu banyak sekali ya nak, apa memang murid baru tugas nya banyak ya
nak?”
Ahmad:
“Iya bu saya juga baru tahu sekarang kalau tugas dari sekolah ini banyak sekali
yang harus di selesaikan, doa kan bu semoga saya bisa menyelesaikan tugas –
tugas ini semua. Karena besuk harus sudah di kirim lewat email semuanya bu”
Alhamdulillah
itu yang terus di ucapkan ibu Rahma untuk keberhasilan anak bungsunya dan
berharap anak nya bisa menyelesaikan tugas – tugas dari sekolah dengan lancar.
Malam
itu Ahmad agak sedikit tenang bisa menyelesai tugas dan bu Rahma juga senang
melihat anak laki laki nya semangat belajar.
Sabar dalam menjalankan hidup ini, karena Allah SWT tidak akan menguji hambanya di luar batas kemampuan hambanya dan tidak pernah ada yang tahu kedepannya apa yang akan terjadi, kita manusia hanya bisa berencana tapi semua kita serahkan kepada Allah.
Ikhlas mengurus kucing
“Di
uji dan di kuatkan, Angin berhembus tidak menggoyahkan pepohonan melainkan
untuk menguji akarnya “(Ali bin Abi Thalib)
Pagi
itu seperti biasa bu Rahma mengeluarkan kucing–kucing yang berjumlah lebih dari
10 untuk biasa di mandikan, di bersihkan kotorannya dan di jemur di bawah
matahari pagi, lagi asyik melihat kucing kucing nya di jemur tiba – tiba ada
mobil sedan putih berhenti di depan rumahnya dan keluarlah seorang bapak
menghampiri ibu Rahma.
Bapak:
“Assalamualaikum…. ibu maaf saya mau bertanya apakah ibu mau menjual salah satu anak kucing itu ? saya mau beli 2
ekor saja bu untu anak saya bu?”
Ibu
Rahma: Dengan perasaan tidak menentu dan hati yang berdebar apa yang harus di
ucapkan karena bu Rahma belum pernah menjual kucing akhirnya keluarlah kalimat
dari mulut bu Rahma bahwa saat ini saya sedang butuh uang untuk bisa menservice
laptop anak nya yang rusak tapi tidak tahu berapa biayanya, karena laptop
anaknya sudah 3 kali di service dan rusak lagi terus. Saya lagi memikirkan
bagaimana cara nya agar bisa beli laptop baru untuk anak saya, karena anak saya
sangat butuh Laptop itu untuk belajar pak.
Bapak:
“Oh……Ibu perlu laptop? Apakah saya boleh menukar laptop dengan anak kucing ibu,
kalau boleh tunggu sebentar ya bu… saya pulang dulu untuk ambil laptop itu.”
Dalam
hati bu Rahma, orang itu bercanda kali dan tidak mungkin mau membeli kucing –
kucing nya seharga Laptop. sudah lah jangan di pikirkan kalau memang orang itu
serius pasti balik lagi kesini, ya Allah semoga orang itu benar ya mau beli
kucing ini, sambil melanjutkan pekerjaannya memandikan kucing dan menjemur
semua kucing yang sudah di mandikan akan di keringkan dulu dengan handuk
sebelum kering baru di masukan ke dalam kandang, semua kucing yang di mandikan
keliatan senang, karena kalau habis di mandikan kucing – kucing itu langsung di
kasih makan dan tidur anteng di dalam kandang.
Rizky itu tahu tempatnya
“Manusia
tidak pernah tahu di mana harus menjemput Rizkynya, tapi Rizky pasti tahu di
mana pemiliknya”
Itulah
yang terjadi dalam kehidupan ibu Rahma hari itu tidak pernah menyangka kalau
bapak itu akan datang lagi kerumahnya.
Setengah
tidak percaya ibu Rahma hanya menggangguk dan meneruskan pekerjaan nya
merapikan kucing – kucing yang sudah selesai di mandikan dan di jemur. Satu jam
kemudian datang lagi bapak itu sambil membawa laptop baru lengkap dengan kardusnya
datang menemui bu Rahma.
Bapak:
“Assalamualaikum…. ibu ini saya bawakan laptop baru untuk anak ibu tadi saya
langsung ketoko laptop yang ada di pamulang saya sengaja beli Laptop ini untuk
anak ibu semoga berkenan dan bermanfaat untuk belajar ya bu”
Ibu
Rahma: “Waalaikum salam … oh Bapak datang lagi mari masuk pak... Bapak serius
mau menukar laptop dengan kucing saya, mari masuk dan liat lagi kucing – kucing
saya kalau bapak serius silakan ambil yang bapak suka pilih saja yang mana
bapak mau kucing saya”
Bu
Rahma juga memanggil Ahmad untuk berkenalan dengan bapak itu dan menjelaskan
maksud bapak itu untuk menukar laptop dengan kucing – kucing nya.
Ahmad:
“Bapak serius …mau menukar Laptop bapak dengan kucing saya, saya ikhlas pak
ambil saja kucing yang mana yang bapak suka untuk anak bapak, silakan pilih
saja pak.”
Dengan
penuh suka cita Ahmad membantu mamanya untuk mengeluarkan kucing -kucing agar
bisa di pilih oleh bapak itu di persilakan bapak itu untu mengambil salah satu
anak kucing nya untuk bisa di bawa dan menjadi hewan peliharaan anaknya, karena
di rumah anaknya sudah menunggu katanya senang sekali pas mau dapat anak kucing
itu.
Bapak:
“Saya hanya mau minta 2 saja itu juga yang anak nya bu, anak saya maunya anak
kucing yang masi kecil biar nurut”
(Akhirnya
bapak itu mengambil 2 ekor anak kucing yang masi berumur 2 bulan) ternyata
bapak itu juga sudah siap dengan tas tempat anak kucing yang sengaja di bawa
dari rumah nya, anak kucing itu langsung di masukan kedalam tas dan di bawa
langsung ke dalam mobil.
Dengan
penuh rasa syukur ibu Rahma
langsung sujut syukur kepada
Allah SWT Mengucap syukur tidak henti
hentinya dan berterima kasih karena
pertolongan Allah ternyata sangat dekat
di berikan kemudahan saaat umatnya membutuhkan. Hari itu semua yang ada
dirumah bersujud syukur kepada Allah SWT, karena dengan cepat doa ibu Rahma di
kabulkan oleh Allah SWT, untuk kepentingan anaknya yang memang ada tugas yang
harus di selesaikan nya.
Malamnya
Ibu Rahma dan Ahmad pergi kerumah ibu haji Irma untuk mengembalikan Laptop yang
kemarin di pinjam dan mengucapkan terima kasih karena sudah di pinjamkan laptop
untuk belajar. Bu haji Irma kaget ko cepat banget sudah di kembalikan laptopnya,
tidak apa – apa pake aja kalau belum dapat yang baru tidak apa – apa kata bu
haji. dan Rahma bercerita kalau hari itu ada orang yang mau menukar kucingnya
dengan laptopnya, dan Alhamdulillah sudah ada laptop buat Ahmad bu haji. Allah maha
mengetahui kebutuhan umatnya.
“Dan
sungguh akan kami berikan cobaan kepada mu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa dan buah – buahan dan berikan berita gembira kepada
orang - orang yang sabar” ( Al- Baqorah
ayat 155- 157 )
Yakin
dengan Allah itu yang harus kita tanamkan di hati ini, karena Allah tidak
mengguji hambanya di luar batas kemampuan umatnya. Percayalah dengan
pertolongan Allah yang terdapat di surat An-Nasr yang berisi kabar gembira
bahwa Allah akan memberikan pertolongan dan kemenangan kepada Rosullullah.
Pertolongan Allah akan datang terutama kepada orang yang beriman dan sabar
dalam ujian dan kesusahan yang di alaminya. Sambil berdoa pertolongam Allah SWT,
menjadi harapan bagi tiap orang dalam berbagi kesempatan. Hanya dengan
pertolongan Allah SWT. Segala yang baik akan menjadi kenyataan. Tampa
pertolongan Allah SWT, Harapan manusia musthail bisa menjadi kenyataan, jika
pertolongan Allah SWT sangat penting. Bagaimana supaya manusia bisa selalu
mendapatnya tepat waktu termasuk dalam kondisi mendesak? Dalam kondisi tersebut
tiap manusia bisa belajar dari Al-Quran surat Muhammad ayat 7. Ya…ayyuhallazina
amib in tansurullaha yansurkum wa yusabbit agdamakum. Artinya Hai orang – orang
mukmin, jika kamu menolong agama Allah, niscaya dia akan menolong mu dan
meneguhkan kedudukanmu. Dalam Alquran banyak ayat ayat yang membahas mengenai
pertolongan Allah di antaranya. Q.S.Al- Baqarah ayat 153 “Hai orang yang
beriman jadikanlah sabar dan sholatmu sebagai penolong mu . Sesungguhnya Allah
bersama orang – orang yang sabar” Dari ayat ini kita semua yakin bahwa Allah
akan selalu bersama orang yang sabar
dalam menghadapi segala ujian
yang di berikan Allah selalu bersabar
dan hanya bermohon kepada Allah dalam mengharapkan jalan keluar dari masalah
yang di hadap .
Pertolongan
Allah akan datang bersamaan dengan 2 hal yaitu “Mintalah pertolongan Allah
dengan sabar dan shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat
kecuali bagi orang – orang yang khusyu yaitu orang – orang yang meyakini bahwa
mereka akan menemui Tuhannya dan bahwa mereka akan kembali kepadanya (QS.Al-
Baqarah 45-46 )
Itulah
yang di yakini Ibu Rahma setiap hari ibu Rahma tidak lepas dari sholat dan
zikir bermohon kepada Allah SWT agar masalah anaknya bisa mendapatkan jalan
keluarnya, dan Alhamdulillah hari itu Allah mengabulkan semua doa seorang ibu
untuk anaknya, kucing – kucing yang di rawat dengan iklas akhirnya bisa menjadi
penolong anaknya.
Demikianlah
cara Allah SWT Membalas dan mengabulkan permohonan hambanya yang iklas merawat
hewan kucing peliharaan Nabi Besar Muhammad SWA, Dan benar adanya jika kalian
yakin dengan Allah mintalah pertolongan
Allah bersabar dan sholat.
SEMOGA
TULISAN INI BERMANFAAT
sangat menarik ceritanya😍
BalasHapusSangat menginspirasi
BalasHapusMengangkat cerita kehiduoan yang sederhana namun sarat dengan pelajaran. Pesan moral yang bisa diambil adalah berusaha, ikhlas, berserah diri dan tetap berpikir positif di segala masalah kehidupan. Nilai-nilai yang perlu dipupuk pada anak2 semenjak dini.
BalasHapusKisah cerita dalam kehidupan nyata yang sangat menginspirasi bagi para pembacanya, keren luar biasa .
BalasHapusCeritanya ringan dan enak di baca..
BalasHapusSegala sesuatu,kebahagian,kesedihan,intinya kita harus bersyukur dan berdoa...karna di dalam kebahagian kita harus selalu ingat Akan Alloh yg telah memberi kita kenikmatan...dan di dlm kesedihan kita hrs selalu berdoa agar Alloh selalu Memberi kebahagian dlm hidup kita kelak,yg terpenting terus berusaha dan berdoa...pasti Alloh akan mengabulkan doa2 kita...Amin yra. makasih ceritanyà bagus...
BalasHapuscerita yg sangat menarik dan menginspirasi
BalasHapusCerita nya bagus sekali🥰👍
BalasHapusAlhamdulillah ....dari tuilisan ini,saya sangat terinspirasi dan sangat termotivasi bahwa melakukan sesuatu harus dengan keikhlasan,karena dari ikhlas ini akan mendatangkan suatu kebaikan yang tidak bisa kita duga, semangat untuk penulis,semoga karya2 nya terus membawa kebaikan bagi siapapun aamiin ya robbal alamiin
BalasHapusSangat menginspirasi. Masih belajar utk ikhlas
BalasHapusLuar Biasa Ibu Tuti, Sukses Selalu ya..
BalasHapusSangat inspiratif sebagai pembelajaran buat kita semua belajar sabarvdan ikhlas
BalasHapusCerita yg sangat bagus dn sangat menginspirasi.. sukses selalu Bu tuti dn tetap semangat....
BalasHapusCerita yang sangat bagus bisa menginspirasi kita di kehidupan sehari hari.sukses terus ya bu
HapusMenginspirasi ceritanya luarbiasa
BalasHapusBernas dari penulis yg hebat
BalasHapusMasyaAllah... Kita jadi bisa belajar dari keiklasan dan kesabaran pasti membuahkan hasil , terus semangat bu Tuti untuk terus menulis
BalasHapusIkhlas, ikhlas dan ikhlas
BalasHapusLuar biasa bu Tuti🙏
BalasHapusSukses ya bu Tuti, sy akan terus membacanya,Aamiiin yra...🤲
❤❤
BalasHapusCerita yang menarik.
BalasHapusPenggemarnya banyak ya Bun 👍